6 Desember 2025 – Di tengah perjalanan menuju Jorong Labuah, Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, bukan hanya menjadi usaha mengantar bantuan, tapi juga menjadi perjalanan yang sepenuhnya ditopang oleh harapan. Harapan agar setiap dusun terpencil yang kini terisolasi tidak merasa ditinggalkan di tengah bencana.
Sejak dua jembatan utama yakni Jembatan Jorong Bancah dan Jembatan Kukuban putus dihantam banjir, satu-satunya harapan akses hanyalah jalur penyeberangan danau. Tim Relawan Nusantara pun mencoba menembus rute tersebut, membawa logistik yang dibutuhkan warga yang sudah berhari-hari menanti kabar baik. Namun alam berkata lain. Di tengah perjalanan, hujan lebat turun seolah menghantam segala upaya. Debit air naik dalam hitungan menit. Gelombang kecil yang biasanya mudah dilalui berubah menjadi arus yang menegangkan. Para relawan sempat terjebak, tak bisa bergerak maju maupun kembali. Tim hanya bisa menunggu, menakar setiap peluang aman sambil menggenggam satu pikiran, bantuan harus tiba.
Harapan Warga, Tekad Relawan, dan Betapa Berartinya Kepedulian Kita
Di Jorong Labuah, warga tetap menunggu. Para ibu yang kehabisan persediaan untuk bayi mereka, lansia yang terjebak tanpa akses kesehatan, anak-anak yang tak lagi punya cukup makanan. Mereka berharap ada pintu yang terbuka, ada tangan yang datang membawa sedikit kelegaan. Dan itu jugalah yang membuat tim relawan bertahan di tengah situasi sulit, karena mereka tau, setiap menit berarti bagi seseorang di seberang sana.
Perjalanan ini bukan hanya kisah relawan yang terjebak hujan dan derasnya arus. Ini adalah gambaran nyata betapa peliknya upaya membawa bantuan ke daerah yang benar-benar terisolasi. Di balik foto-foto distribusi bantuan yang tampak lancar, ada tim yang harus menantang risiko, ada relawan yang rela basah kuyup, ada tekad yang tidak pernah surut meski bahaya sering mengintai.
Bencana tidak memilih waktu. Namun manusia selalu bisa memilih untuk peduli. Dan hari ini, kepedulian itu sangat dibutuhkan. Setiap bantuan yang diberikan oleh sahabat, sekecil apa pun, akan menjadi bagian dari perjalanan yang membuat sebuah desa bertahan. Membuat seorang anak tersenyum kembali. Membuat seorang ibu merasa tidak sendirian. Membuat sebuah keluarga melewati malam dengan sedikit lebih tenang.
Klik disini untuk terus mengulurkan kepedulian. Karena di balik setiap relawan yang melawan medan berat, selalu ada Anda yang membuat harapan terus hidup.