Air bersih bukan lagi mimpi bagi warga Kampung Jawamara, Kecamatan Pahunga Lodu. Pada pertengahan Juni 2025 ini, Relawan Nusantara berhasil membangun sumber air bersih bagi masyarakat yang selama ini hidup dalam keterbatasan akses air, terutama saat musim kemarau melanda.

Program ini terlaksana berkat bantuan para donatur dan semangat gotong royong warga, yang bahu-membahu dalam pembangunan fasilitas vital tersebut. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen Relawan Nusantara untuk terus meluaskan manfaat, khususnya di wilayah-wilayah yang selama ini sulit dijangkau layanan dasar.

20 Kepala Keluarga Bertahun-Tahun Hidup dalam Krisis Air

Kampung Jawamara dihuni oleh sekitar 20 Kepala Keluarga (KK). Sebagian besar dari mereka berprofesi sebagai petani kebun dan sawah. Namun, keterbatasan sumber air membuat kehidupan mereka begitu berat.

Ketika musim kemarau tiba, sumur-sumur mengering, dan warga terpaksa membeli air tangki seharga Rp250.000 per tangki. Jumlah itu sangat mahal bagi keluarga petani, apalagi untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari seperti memasak, mencuci, mandi, hingga menyiram tanaman mereka.

“Kalau musim kemarau datang, kami nggak bisa tanam padi, nggak bisa tanam sayur. Air bahkan buat minum saja harus irit,” ujar Pak Rahmat, salah satu warga Jawamara.

Situasi ini tidak hanya berdampak pada kesehatan dan sanitasi warga, tapi juga sangat membatasi produktivitas pertanian mereka, yang sebenarnya menjadi sumber utama penghidupan masyarakat.

Sumber Air Bersih yang Menghidupkan

Dengan dukungan penuh dari para donatur dan tim Relawan Nusantara di lapangan, pembangunan sumber air bersih permanen berhasil dilaksanakan. Proyek ini meliputi pengeboran sumur dalam, pembangunan bak penampungan, serta saluran distribusi ke titik-titik akses warga.

Kini, warga tidak lagi harus berjalan jauh membawa jerigen, tidak perlu mengeluarkan uang besar untuk membeli air, dan bisa kembali mengolah lahan pertanian mereka dengan lebih tenang.

“Alhamdulillah, akhirnya kami bisa punya air yang cukup. Untuk masak, untuk mandi, bahkan untuk menyiram kebun. Terima kasih kepada semua yang telah membantu. Semoga dibalas kebaikan oleh Allah,” ungkap Pak Rahmat penuh haru.

Lebih dari Air: Tentang Harapan dan Masa Depan

Air adalah kebutuhan dasar, tapi bagi warga Jawamara, air adalah hidup. Dengan hadirnya sumber air bersih ini, mereka bukan hanya mendapatkan kemudahan dalam aktivitas sehari-hari, tetapi juga mendapatkan kembali harapan untuk hidup yang lebih baik.

Kini, anak-anak bisa mandi dan berangkat sekolah dalam keadaan bersih, ibu-ibu bisa menyiapkan makanan dengan air yang layak, dan petani bisa kembali menggarap sawah dan kebun mereka.

Kampung Jawamara menjadi salah satu bukti bahwa intervensi kecil bisa membawa perubahan besar ketika dilakukan dengan niat baik dan kolaborasi yang kuat.

Luaskan Manfaat Bersama: Mari Bantu Daerah Lain yang Masih Krisis Air

Kisah Kampung Jawamara bukanlah satu-satunya. Di berbagai wilayah lain di Indonesia, ribuan keluarga masih hidup tanpa akses air bersih, terutama di daerah timur Indonesia, kawasan pesisir, dan wilayah terpencil lainnya.

Melalui program “Sedekah Air Bersih”, Relawan Nusantara terus membuka peluang kebaikan bagi siapa saja yang ingin berkontribusi. Bantuan sekecil apapun dapat digunakan untuk pembangunan sumur, penyediaan tandon air, hingga saluran pipa ke rumah-rumah warga.

Sedekah Air, Sedekah Kehidupan

Mari kita luaskan manfaat lebih jauh. Bantu kami menghadirkan lebih banyak sumber air bersih ke desa-desa yang membutuhkan. Satu sumur bisa menjadi penyelamat bagi puluhan keluarga.