Suasana Hari Raya Iduladha tahun ini terasa berbeda dan begitu membahagiakan bagi masyarakat di tiga kampung: Nanganumba, Perepoje, dan Waekokak, Kabupaten Nagekeo. Pasalnya, untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, warga setempat mayoritas mualaf dan berprofesi sebagai nelayan dapat menikmati daging kurban.
Momen penuh haru ini terwujud berkat penyaluran hewan kurban dari Relawan Nusantara, yang menghadirkan satu ekor sapi ke wilayah tersebut. Tim relawan yang berada langsung di lapangan, melakukan proses penyembelihan serta distribusi daging kurban kepada warga yang membutuhkan.
Minimnya Kurban, Besarnya Harapan
Di daerah seperti Nanganumba, akses terhadap hewan kurban bukanlah hal yang mudah. Tingkat ekonomi masyarakat yang mayoritas hidup di bawah garis rata-rata menjadikan ibadah kurban sesuatu yang jarang bisa mereka laksanakan secara mandiri.
“Di tempat kami sangat minim orang yang berkurban. Itu karena faktor ekonomi masyarakat di bawah rata-rata,” ujar Ayub Suraya Dhalu, warga sekaligus imam Mushola Nanganumba.
Namun tahun ini, harapan itu berubah menjadi nyata. Alhamdulillah, dengan bantuan dari para donatur Relawan Nusantara, dua ekor sapi kurban berhasil disembelih dan dagingnya dibagikan ke tiga wilayah terdekat. Kegiatan ini memberikan manfaat kepada 50 orang penerima manfaat dari berbagai usia dan latar belakang.
Proses Kurban dan Distribusi yang Penuh Makna
Kegiatan penyembelihan dimulai sejak pagi hari dan dilaksanakan secara gotong royong bersama warga. Suasana kehangatan dan rasa syukur begitu terasa di tengah-tengah masyarakat, yang untuk pertama kalinya dalam waktu lama bisa merasakan langsung daging kurban.
Pembagian daging dilakukan secara merata ke tiga wilayah:
- Nanganumba, sebagai pusat kegiatan
- Perepoje, desa nelayan yang sulit akses
- Waekokak, pemukiman yang berada di sisi perbukitan
Masing-masing warga menerima daging sesuai jumlah anggota keluarga dan kondisi mereka. Para relawan juga turut membantu warga lanjut usia dan yang memiliki keterbatasan fisik untuk menerima daging ke rumah mereka secara langsung.
“Alhamdulillah, bantuan sapi kurban dari Relawan Nusantara membuat kami bisa merasakan kebahagiaan Iduladha. Terima kasih kepada semua donatur,” tambah Ayub.
Relawan Nusantara Hadir untuk Luaskan Manfaat hingga Pelosok Negeri
Relawan Nusantara terus berkomitmen untuk menghadirkan program-program kemanusiaan yang tepat sasaran, terutama dalam menjangkau daerah-daerah yang selama ini jarang tersentuh bantuan. Wilayah seperti Nanganumba menjadi bukti bahwa kurban bukan hanya soal ibadah personal, tapi juga tentang berbagi kebahagiaan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari kampanye besar “Luaskan Manfaat”, yaitu upaya Relawan Nusantara untuk memastikan bahwa semangat berbagi tidak berhenti di kota-kota besar saja, melainkan sampai ke kampung kecil di pesisir Flores.
Kesempatan Masih Terbuka: Mari Terus Berbagi Kurban dan Sedekah Daging
Walau Iduladha telah berlalu, kesempatan untuk berkontribusi dalam program kurban dan sedekah daging masih terbuka luas. Masih banyak wilayah lain seperti Nanganumba yang menantikan uluran tangan kita semua.
Relawan Nusantara mengajak seluruh masyarakat untuk ikut serta dalam program kebaikan ini, agar lebih banyak saudara kita yang bisa merasakan manfaat kurban. Tak hanya setahun sekali, tetapi sebagai gerakan berbagi yang bisa dilakukan sepanjang waktu.